Jakarta, SatuBanten – Pabrikan otomotif Hyundai resmi mengumumkan ubahan pada mobil Kona EV (Electric Vehicle) miliknya. Pada model terbaru ini, New Kona EV diklaim hadir dengan ruang yang lebih lega dan jarak jelajah yang lebih jauh.
Kona EV asli adalah crossover elektrik kompak tetapi hadir dengan jangkauan jelajah yang lebih pendek. Sementara pada model baru kali ini masalah tersebut telah dipulihkan dan daya tarik Kona baru adalah jangkauan yang lebih baik dalam sekali pengisian daya. Dilansir dari Engadget, entri baru Kona EV diharapkan akan bersaing secara menguntungkan dengan beberapa model yang telah menggantikan Kona asli seperti Ioniq 5. Ini muncul setelah beberapa bulan mengintip model tersebut.
Kona EV yang dirubah juga memiliki desain yang lebih ramping dari pendahulunya. Ada peningkatan pada powertrain serta inovasi interior. Model ini memiliki opsi baterai 65,4 kWh yang memberikan jangkauan 304 mil atau berkisar 490 km melalui siklus pengujian WLTP.
Seperti sudah disinggung di atas, New Hyundai Kona EV yang dirubah memiliki ruang interior yang lebih besar daripada model saat ini. Ini juga memiliki lebih banyak penyimpanan (hingga 17 kaki kubik ruang bagasi) dan dilengkapi dengan bagasi depan dan beberapa fitur teknologi dalam kabin.
Dari sisi tampilan, mobil ini memiliki tampilan head-up opsional tetapi ini tidak akan tersedia di Amerika Utara. Namun, ada layar ganda 12,3 inci dan pembaruan perangkat lunak OTA, serta dukungan kunci digital berbasis NFC.
Kona EV yang baru menampilkan prakondisi baterai untuk waktu pengisian yang lebih baik dan jangkauan cuaca dingin. Dukungan vehicle-to-load model ini memungkinkan Anda memberi daya pada perangkat baik di dalam maupun di luar EV. Mobil ini juga dilengkapi penggerak satu pedal i-Pedal tetapi model tersebut tidak memiliki arsitektur 800 Watt saat ini di beberapa pesaingnya. Oleh karena itu, diperlukan waktu 41 menit untuk mengisi daya baterai dari 10 persen menjadi 80 persen. Hyundai belum merilis detail harga untuk Kona EV tetapi mengatakan versi mesin pembakaran konvensional dan versi hybrid dari Kona akan terus ada dengan EV. Kona EV akan berlabuh di AS pada kuartal ketiga tahun ini. Untuk pasar Indonesia? Belum jelas apakah akan dibawa atau tidak. (**)
Comments are closed.