Serang, Satubanten.com – Memasuki hari ke 4 di buan puasa atau Ramadhan 1443 H ini harga timun suri dipasaran terbilang masih tinggi, berdasarkan informasi yang didapat pada rabu (6/4).
Dan buah yang satu ini atau timun suri indentik dengan bulan Ramadhan, karena diluar bulan tersebut sangat jarang ditemukan.
Pasalnya, selain di bulan Ramadhan, hampir tidak ada petani yang menanam buah itu.
Salah satu pedagang timun suri di wilayah Jiput, Sapri saat ditemui mengatakan, bahwa harga timun suri saat ini masih mahal.
Didampingi permisi pasar masih tinggi, juga belum memasuki puncak panen timun suri, tambahnya.
Adapun para pedagang dalam menjual timun suri itu ada dua cara, bisa dijual per kg juga satuan, ujarnya.
Masih dikatakan Sapri, untuk saat ini harga timun suri sekitar Rp 4.500 per kg, dan untuk harga satuan tergabung ukuran besar kecilnya timun suri itu, sekitar Rp 5000 hingga 7.000 per buah.
Biasanya, berdasarkan pengalaman yang sudah -sudah, harga timun suri akan anjlok disaat memasuki pertengahan bulan Ramadhan, pungkasnya.
Terpisah, salah satu warga sekitar bernama Edi menerangkan, bahwa untuk wilayah kecamatan Jiput dari dulu terkenal akan timun suri.
Terbukti, banyak pembeli timun suri dari daerah lain berdatangan ke Jiput untuk memborong buah yang satu ini, tambahnya.
Asa beberapa desa di kecamatan Jiput yang terkenal akan timun suri nya, yaitu desa Tenjolahang, Sukacai, Jiput dan desa Pamarayan, pungkasnya. (SBS/SUM)