Cut Mini Berbagi Kisah Dibalik Keihklasannya Yang Belum Dikaruniai Keturunan

22

Satubanten.com- Sudah menginjak tahun ke 23 di pernikahannya, Cut Mini berbagi kisah dibalik keihklasannya yang belum dikaruniai keturunan.

Melalui podcast milik Daniel Mananta, Cut Mini menceritakan titik balik di mana dirinya menyerahkan kepada Tuhan untuk jalan hidupnya besama suami.

Bukan tanpa usaha, sejak awal pernikahan dirinya sempat beberapa kali memeriksa ke dokter bersama sang suami. Mereka pun tak menemukan masalah apapun terhadap kesehatannya.

Perjuangannya pun tak berhenti, Cut Mini dan sang suami sempat memutuskan untuk mencoba proses bayi tabung di usia pernikahannya yang ke 9 namun tetap tidak ada hasilnya.

“Tahun pertama kita ke dokter, gak ada masalah. Setelah dicoba bertahun-tahun natural, aku lupa sekitar udah 9 tahun menikah kayaknya ya, aku inseminasi, bayi tabung, gagal,” ujar Cut Mini.

Dalam perjalanannya, Cut Mini rupanya sempat merasakan kebahagiaan usai ahli akupuntur menduga dirinya tengah hamil. Namun, kebahagiaan itu mendadak sirna setelah dia mengalami pendarahan.

Padahal, Cut Mini belum sempat memeriksakan untuk memastikan mengenai kehamilannya. Kala itu, dia mengaku terpukul hingga stres.

“Pas akupuntur, dibilang ‘kayaknya ibu hamil deh’. Aku jadi besar kepala, berbunga-bunga, berapa tahun kita menikah, mengharapkan pastinya. Akhirnya seminggu kemudian keluar lagi, itu aku stres melihat warna merah, aku histeris,” ucapnya.

Pada momen itulah, Cut Mini akhirnya memutuskan untuk tak lagi mencoba bayi tabung atau proses lainnya demi bisa hamil. Dia memilih pasrah atas ketetapan Tuhan untuknya dan sang suami.

“Dari situ aku bilang ‘aku tidak pernah memulai lagi. Kita nikmati semua yang ada, kalau dikasih berarti Allah percaya kita mampu jadi orang tua yang bisa menyayangi, yang bisa mengajari. Kalau belum dikasih, bukan berarti Allah tidak percaya tapi Allah akan memberikan sesuatu yang lebih baik lagi kepada kita,” tambahnya. (**)

Comments are closed.