Baznas Kota Tangerang Gelar Pelatihan Digital Fundraising

8

Tangerang, SatuBanten – Puluhan mahasiswa penerima beasiswa cendekia Baznas mendapat pelatihan digital Fundraising. Pelatihan tesebut dihadiri oleh para pimpinan Baznas Kota Tangerang, yaitu Ketua Baznas Kota Tangerang, M Aslie Elhusyairy, Wakil Ketua Baznas Kota Tangerang, Sobrun Jamili, Dani Budianto Saragih dan Subur Amin Mubarok.

Pelatihan tersebut digelar di Pakons Prime Hotel, Tangerang, Senin (19/3/2023) lalu. Ketua Baznas Kota Tangerang, M. Aslie Elhusyairy menyampaikan, Baznas Kota Tangerang mengadakan pelatihan terhadap 60 mahasiswa penerima beasiswa cendekia Baznas dan relawan Berkah Berzakat yang akan membantu pengumpulan dan penyaluran Ramadhan 1444 H di Baznas Kota Tangerang.

“Pelatihan ini merupakan penguatan kapasitas bagi para mahasiswa penerima beasiswa dan relawan dalam membantu pengumpulan dan penyaluran Ramadhan 1444 H di Baznas Kota Tangerang,” ujar KH Aslie kepada wartawan seperti dikutip, Rabu (22/3/2023).

Ia mengatakan program pembekalan tersebut bagian dari program pengembangan kapasitas mahasiswa penerima beasiswa Baznas dan pembekalan relawan ramadhan Baznas Kota Tangerang.

“Kegiatan pelatihan ini bertujuan membekali para mahasiswa cendekia dalam peningkatan kapasitas dan kualitas diri juga pembekalan kepada para relawan yang akan membantu pengumpulan dan penyaluran ZIS Baznas Kota Tangerang” katanya.

KH Aslie menjelaskan penerapan metode digital Fundraising ini lantaran saat ini perkembangan teknologi dan meluasnya digitalisasi sudah masuk seluruh sektor, kemampuan masyarakat diharapkan turut meningkat. Termasuk dalam penggalangan dan pengelolaan dana secara digital (digital fundraising).

“Output dari kegiatan ini supaya para mahasiswa dan relawan ini dapat memahami dan mempraktikkan keterampilan mengenai digital fundraising, di antaranya membuat konten digital dan juga melakukan optimasi digital,” jelasnya.

Ia berharap program ini memberikan dampak positif bagi Baznas dalam penggalangan dana dan memberikan manfaat bagi kemajuan bangsa.

“Kita berharap pelatihan ini dapat memberikan ilmu dan manfaat buat para peserta dan membuka kesempatan kepada mahasiswa dan relawan untuk turut berkontribusi mensyiarkan dakwah zakat di Kota Tangerang,” harapnya.

Direktur Utama deft.id, Dea Sunarwan yang merupakan pemateri dalam pelatihan ini mengatakan, di era serba digital ini pengumpulan dana digital sudah menjadi tren saat ini. Metode-metode bisnis telah berubah dan terdampak arus digitalisasi.

Dea yang sudah berpengalaman dalam melakukan pengumpulan dana digital telah berhasil membantu berbagai lembaga filantropi menyampaikan pentingnya pengumpulan dana secara digital dimasa sekarang ini.

“Pada era digital saat ini, metode-metode bisnis telah berubah dan terdampak arus digitalisasi, contohnya beberapa toko klontong (retail) mulai tergantikan dengan toko-toko online, begitupun dalam pengumpulan zakat, infak dan sedekah” ungkapnya.

Meski demikian, salah satu manfaat dari digital fundrising adalah dapat fleksibel digunakan semua jenis pengumpulan dana yang ingin beralih ke media online dapat menjangkau secara personal dan mampu menyebarkan informasi pada target spesifik. (**)

Comments are closed.