Satu berita mengulas segalanya

SMKN 1 Kramatwatu Adakan IHT Bahas Pembentukan Mental Jawara Kurikulum Nasional

29

Kramatwatu, Satubanten.co.– SMKN 1 Kramatwatu, Kabupaten Serang mengadakan kegiatan In-House Training (IHT) selama dua hari yang bertempat di aula sekolah. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 25 hingga 26 Juli 2024 dengan tujuan meningkatkan kompetensi guru dan tenaga kependidikan.

Kegiatan IHT hari pertama dibuka oleh Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum, Nani Hastuti. Dalam sambutannya, Nani menyampaikan pentingnya IHT sebagai sarana untuk meningkatkan kualitas pendidikan melalui peningkatan kapasitas guru dan tenaga kependidikan. “SMKN 1 Kramatwatu tahun ini mengadakan IHT dengan mengundang narasumber dari luar, hal ini sebagai upaya meningkatkan kualitas dan kapasitas guru dan tenaga kependidikan dalam memberikan layanan yang terbaik.” kata Nani.

Narasumber pada hari pertama adalah Indra Martha Rusmana, seorang motivator dan trainer nasional yang juga akademisi dari Universitas Indraprasta PGRI. Indra membawakan materi dengan tema “Membentuk Mental Jawara pada Bingkai Kurikulum Nasional 2024”. Materi yang diangkat adalah mengenai “Guru Inspiratif Mental Jawara”.

Indra Martha Rusmana memulai presentasinya dengan penuh semangat, mengajak seluruh peserta untuk memahami dan menerapkan konsep mental jawara dalam konteks pendidikan. “Guru tidak hanya berperan sebagai pengajar, tetapi juga sebagai inspirator yang membentuk karakter siswa menjadi tangguh dan bermental jawara,” ujar Indra.

Hari pertama IHT diikuti oleh seluruh guru dan tenaga kependidikan SMKN 1 Kramatwatu. Suasana aula begitu hidup dan penuh antusiasme. Pembawaan Indra yang menyenangkan dan interaktif membuat seluruh peserta aktif berpartisipasi dalam sesi presentasi dan diskusi kelompok. Peserta tidak hanya mendapatkan ilmu baru, tetapi juga termotivasi untuk mengaplikasikan konsep mental jawara dalam proses pembelajaran.

“Saya sangat terinspirasi dengan materi yang disampaikan oleh Pak Indra. Ini membuka wawasan baru tentang bagaimana kita bisa lebih memotivasi siswa untuk menjadi lebih berprestasi, dan membuat saya lebih yakin untuk tetap menjadi guru, karena konsep JAWARA yang dipaparkan oleh Pak Indra yaitu; Jujur, Amanah, Wawasan, Adaptif, Responsif, Akhlak Mulia benar-benar menginspirasi,” kata salah satu peserta, Syifa Dwi Hendrianti.

Kegiatan IHT pada hari kedua diisi oleh pengawas SMK serta instruktur nasional. Materi pada hari kedua melanjutkan pembahasan mengenai penerapan kurikulum nasional 2024, dengan fokus pada metode pembelajaran inovatif dan penguatan pendidikan karakter.

Kepala SMKN 1 Kramatwatu, Hikmatulloh, menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh peserta dan narasumber yang telah berpartisipasi aktif dalam kegiatan IHT ini. “Saya berharap dengan adanya IHT ini, para guru dan tenaga kependidikan dapat lebih siap dalam menghadapi tantangan pendidikan ke depan dan mampu mencetak siswa-siswa yang berprestasi dan berkarakter,” ujarnya.

Kegiatan IHT selama dua hari ini berjalan dengan sukses dan lancar. Seluruh peserta mendapatkan banyak wawasan dan semangat baru untuk terus berinovasi dalam mengajar. Dengan bekal ilmu dan motivasi dari kegiatan ini, diharapkan SMKN 1 Kramatwatu dapat terus meningkatkan mutu pendidikan dan mencetak generasi yang bermental jawara.

Kegiatan ini menunjukkan komitmen SMKN 1 Kramatwatu dalam mengimplementasikan Kurikulum Nasional 2024 dengan baik dan terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan melalui pelatihan dan pengembangan kompetensi guru serta tenaga kependidikan. (Sbs)

Comments are closed.