Pimpin Upacara Hari Bhayangkara ke-76, Presiden Beberkan Tugas Berat Yang Dihadapi Polri

Serang, Satubanten.com- Kepolisian Daerah (Polda) Banten menggelar upacara Hari Bhayangkara ke-76 yang diikuti oleh 309 personel gabungan di Lapangan Apel Polda Banten pada Selasa (5/7/2022).

Upacara Hari Bhayangkara yang dipimpin Presiden RI Joko Widodo di lapangan Akademi Kepolisian Semarang diikuti seluruh Polda dan Polres secara virtual.

Hadir dalam kegiatan ini Kapolda Banten Irjen Rudy Heriyanto, Wakapolda Banten Brigjen Pol Ery Nursatari bersama Wakil Ketua Bhayangkari Daerah Banten Noni Ery Nursatari, Kajati Banten Leonard Eben Ezer Simanjuntak, Kepala Pengadilan Tinggi Banten Charis Mardianto, Kabinda Banten Brigjen Pol Hilman, Kepala BNNP Banten Brigjen Pol Hendri Marpaung, Ketua DPRD Banten Andra Soni, Pejabat Utama Polda Banten beserta pengurus Bhayangkari Daerah Banten serta para tamu undangan.

Presiden Joko Widodo dalam sambutannya mengucapkan selamat Hari Bhayangkara ke-76 bagi Polri.

“Selamat Hari Bhayangkara ke-76, Polri merupakan institusi yang sangat besar yang dapat menyentuh masyarakat secara langsung di tingkat desa, maka bekerjalah dengan hati-hati, dengan presisi,” ucap Joko Widodo.

Presiden juga mengatakan bahwa tugas berat Polri masih banyak seperti penanganan pandemi Covid-19, ketidakpastian global, ancaman kejahatan berbasis teknologi terbaru.

“Saya minta Polri selalu siaga dalam penanggulangan Covid-19, Polri juga harus memastikan kamtibmas agar kita lebih kokoh dalam menghadapi ketidakpastian global. Selanjutnya Polri harus lebih maju dalam penguasaan teknologi dibandingkan pelaku kejahatan,” tambah Joko Widodo.

Kemudian Joko Widodo mengungkapan banyak agenda nasional yang harus didukung oleh Polri.

“Banyak agenda nasional yang harus didukung Polri yaitu pembangunan ibukota negara, agenda G20 dan agenda besar demokrasi Pileg, Pilpres dan Pilkada serentak 2024 harus diantisipasi agar bisa berjalan dengan baik,” ungkapnya.

Presiden meminta setiap individu dan kelembagaan Polri harus terus berinovasi, harus semakin adaptif, responsif dan bertransformasi menjadi intitusi modern dan bersinergi dengan TNI, Kementerian dan Lembaga dalam menjalankan tugasnya.

“Saya perlu mengingatkan rasa keadilan dan kemanfaatan hukum harus dirasakan oleh rakyat, Polri harus mengedepankan upaya pencegahan dalam menjalankan kamtibmas lakukan berbagai pemolisian dengan humanis namun tegas, jadikan penegakan hukum sebagai upaya terakhir,” tandasnya.

Sementara itu, Kepala SPN Polda Banten Kombes Pol Noffan Widyayoko selaku ketua panitia Hari Bhayangkara ke-76 di Polda Banten mengatakan jika Polri selalu ada ditengah-tengah masyarakat.

“Apapun kegiatan Polri selalu dilihat, dimonitor dan dipantau oleh masyarakat, sehingga Polri harus bijaksana dalam menjalankan tugas, harus transparan dan Polri harus bisa mengetahui psikis ditengah masyarakat serta respon terhadap keluhan masyarakat,” tutur Noffan.