Satu berita mengulas segalanya

Pesawat Susi Air Dibakar Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Bandara Nduga, Papua

153

Satubanten.com- Pesawat Susi Air Pilatus Porter PC 6/PK-BVY dibakar oleh Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Operasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) atau kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Bandara Paro, Nduga, Papua Pegunungan, Selasa (7/2).

Representatives dari Susi Air, Donal Fariz, mengungkapkan pesawat terbakar pukul 06.35 WIT pagi tadi. Mulanya, Pesawat Susi Air lost contact di Bandara Paro sekitar 06.17 WIT, pada saat penerbangan Timika-Paro-Timika dengan berisi 5 penumpang.

Dua jam kemudian, Susi Air mendapati ELT pesawat dalam kondisi aktif pukul 09.12 WIT. Perusahaan pun menjalankan kondisi emrgency dengan mengirim pesawat lain untuk memeriksa posisi pesawat tersebut, dan diketahui pesawat Susi Air itu terbakar di runaway.

“Pada hari ini, Selasa, 7 Februari 2023 pukul 11.18 waktu Papua, dilaporkan oleh Panglima Pertahanan Daerah Kodap III Ndugama-Derakma Brigjen Egianus Kogeya bahwa kami TPNPB Kodap III Ndugama-Derakma sudah membakar satu pesawat jenis Susi Air nomor registrasi PK-BvY di Tapangan Lerbang Distrik Paro,” kata Jubir Komnas TPNPB-OPM, Sebby Sambom kepada media di Jakarta, Selasa.

Dia menyampaikan, personel TPNPB juga menyandera pilot Susi Air, Philip Merthens. Adapun Philip merupakan warga berkebangsaan Selandia Baru.

“Dan kami sedang bawa keluar. Untuk itu anggota TNI-Polri tidak boleh tembak atau interogasi masyarakat sipil Nduga sembarang, karena yang melakukan adalah kami TPNPB OPM Kodap III Ndugama-Derakma di bawah Pimpinan Pangima Bridgen Egianus Kogeya,” kata Sebby.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo juga membenarkan pilot serta penumpang turut dibawa oleh kelompok tersebut. Sigit menyatakan telah diterjunkan Tim Gabungan Operasi Damai Cartenz untuk mencari pilot dan penumpang.

“Terkait dengan perkembangan dari pilot dan penumpang yang diamankan oleh KKB saat ini sedang dalam pencarian tim gabungan dari Operasi Damai Cartenz. Saat ini sedang melakukan operasi pencarian. Untuk hasilnya nanti akan kami informasikan,” kata Sigit. (**)

Comments are closed.