Musim Kemarau, Dinkes Kabupaten Tangerang Waspadai Penyebaran DBD

Tangerang, Satubanten – Memasuki musim kemarau tahun ini Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang menghimbau agar masyarakat tetap menjaga lingkungan dikarenakan virus yang dibawa oleh nyamuk mudah menular dan sangat berbahaya, tercatat sudah 459 kasus DBD pada periode Januari hinga Juli tahun ini.

“Kami berharap masyarakat dapat melihat gejala penyakit tersebut segera periksakan ke puskesmas atau rumah sakit terdekat,” uangkap chmad Muchlis, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang.

Ia juga menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan penyuluhan setiap pekan untuk melakukan gerakan Satu Rumah Satu Jumantik, dimana diharapkan perkembagan nyamuk dilingkungan dapat terkontrol.

“Melalui gerakan ini, kami mengharapkan adanya perwakilan satu orang dalam satu rumah untuk memantau jentik di rumahnya masing-masing secara berkala,” katanya.

Muchlis berharap masyarakat bisa menerapkan kegiatan pemberantas sarang nyamuk (PSN) dengan 3M Plus, yakni menguras, menutup penampungan air, serta mendaur ulang barang yang berpotensi menjadi sarang nyamuk, dan plus adalah menggunakan losion penolak nyamuk, menanam tanaman penolak nyamuk sekitar rumah, serta memelihara ikan pemakan jentik di kolam.

“Diharapkan dengan melakukan langkah tersebut kita bisa terhindar dari penyakit tersebut,” ujarnya.