Ketua Umum Muhammadiah : semoga menghasilkan rumusan ide dan gagasan besar untuk kemajuan Organisasi

35

Pandeglang, Satubanten – pembukaan Musyawarah Wilayah (Musywil) VI Pemuda Muhammadiyah Banten yang di laksanakan pada tanggal 5-6 Agustus 2023 di Gedunh PKPRI Maja Kabupaten Pandeglang Banten berjalan dengan khikmat.

Dalam acara tersebut Ketua Pimpinan Wilayah Provinsi Banten Mufrod Thama mengatakan bahwa agenda Musywil yang ke 6 merupakan agenda empat tahun organisasi, dalam rangka pergantian kepemimpinan di Pemuda Muhammadiyah Banten.

Musywil ke 6 ini merupakan agenda besar pemuda muhammadiyah untuk menentukan arah masa depan organisasi Pengurus Wilayah Pemuda Muhammadiyah untuk kemajuan Banten.

Di dalam Musywil yang ke 6 ini PW Pemuda Muhamamdiyah Provinsi Banten semoga menghasilkan rumusan ide dan gagasan besar untuk kemajuan, perbaikan dan perubahan pemuda Muhammadiyah Banten. Semoga Musywil Pemuda Muhammadiyah Banten yang ke 6 menghasilkan pemimpin dan pengurus yang aktif, cerdas, inovatif, dan produktif. Kemudian, PW Pemuda Muhamamdiyah Banten memberikan 5 rekomendasi kepada pemprov Banten.

Pertama, Meminta Pemerintah provinsi Banten menjalankan roda pemerintahan yang akuntabel, demokratis dan transparan. Kedua mendorong kepada pemerintah provinsi Banten untuk bisa mengatasi ketimpangan dan Kesenjangan sosial ekonomi pada masyarakat Banten. Ketiga, mendorong pemprov Banten untuk mengkaji perizinan perusahaan tambang yang banyak merugikan lingkungan dan masyarakat Banten. Keempat, Mendesak pemprov Banten untuk membuat kebijakan yang pro terhadap rakyat kecil petani, nelayan dan buruh (Mustadafin). Kelima, Meminta kepada Kejaksaan Tinggi, Aparat TNI, dan Polda Banten untuk menegakan hukum yang berada di Provinsi Banten.

Ketua PP Pemuda Muhammadiyah, Nasrullah juga menyampaikan bahwa agenda besar pemuda Muhammadiyah harus menguatkan 4 Pilar yang utama. Pertama, Islam berkemajuan, kedua, Sosio Enterpreneur, Ketiga Ilmu Pengetahuan dan Keempat Politik Kebangsaan.

PW Muhammadiyah Banten Zakaria Syafei mengatakan bahwa organisasi ada 3, pertama, ada organisasi yang hidup, kedua, ada organisasi yang mati dan ketiga, organisasi yang mati suri.

“Organisasi itu harus kolaborasid kerjasama antara 4 golongan, yaitu kaum tua, muda, kaya dan rakyat jelata,” ungkapnya.

Seperti halnya Sabahat Abu Bakar Siqid, Umar Bin Khatab, Usman Bin Affan dan Ali Bin Abi Thalib. Semoga pemuda Muhammadiyah Banten terus aktif dan hidup menjalankan roda organisasi yang berkemajuan.

Di ketahui, bahwa Musywil yang ke 6 ini menetapkan 284 calon peserta yang terdiri dari Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah ( PDPM ) sejumlah 4 orang dan Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah (PCPM) sejumlah 2 orang dari 8 kabupaten / kota se Provinsi Banten.

Selanjutnya, calon formatur anggota pemimpin pengurus pemuda Muhammadiyah berjumlah 30 Orang dari 8 kabupaten kota se provinsi Banten.

Comments are closed.