Ketan Bintul Menu Favorit Warga Kota Serang Untuk Berbuka Puasa Ramadhan

32

Serang, Satubanten.com- Ketan bintul yang merupakan makanan khas Banten, menjadi salah satu makanan yang diburu oleh masyarakat di saat bulan ramadhan. Ketan yang lembut dan gurih menjadikan makanan menu favorit berbuka puasa, masyarakat Banten.

Ketan bintul dibuat dengan cara menumbuk beras ketan hingga menjadi adonan padat. Setelah itu beras ketan yang sudah ditumbuk kemudian dikukus dengan santan kental. Setelah matang, ketan kemudian dipindahkan ke dalam wadah, kemudian dipotong potong persegi menjadi beberapa bagian.

Potongan ketan bintul ditaburi serundeng dari kelapa parut yang disangrai dengan rempah-rempah. Ketan bintul biasanya disajikan dengan kuah empal daging sapi dan kerbau.

Ketan bintul diakui memiliki rasa yang gurih dan lezat serta membuat perut cepat kenyang. Hal itu yang menjadikan ketan tersebut sebagai menu favorit untuk berbuka puasa oleh warga Kota Serang.

“Alhamdulillah yang beli selalu ramai kalau masyarakat lagi ngabuburit di bulan puasa,” ujar Maryati , penjual ketan bintul di Pasar Lama, Kota Serang, Sabtu (16/03/2024).

Ia mengaku, setiap hari di bulan ramadhan penjualan ketan bintul bisa mencapai 10 tetampah, 1 tetampah berisi 35 bungkus. Sedangkan untuk daging sapi dan kerbau, biasanya menghabiskan kurang lebih hingga 25 kilogram per hari.

Untuk diketahui, 1 porsi berisi 12 potong ketan bintul dan satu bungkus empal daging sapi atau kerbau dijual dengan harga Rp 30 ribu rupiah.

Menurut Yunus warga Cijawa Kota Serang “Ketan bintul rasa nya enak gurih, dan sudah menjadi tradisi setiap bulan puasa bagi warga Serang. Kalau di bulan puasa belum makan ketan bintul, kaya ada yang kurang pas,” ucapnya.

Dari sejarahnya, konon ketan bintul merupakan makanan favorit Sultan Banten sejak zaman dulu. Hingga saat ini pun, ketan bintul selalu tersaji di meja makan keturunan keluarga Sultan saat ramadhan. (Gil)

Comments are closed.