INDEF Soroti Dampak Buruk Dari Kebijakan Penghapusan Minyak Goreng Curah

6

jakarta,- Institute for Development of Economics and Finance (Indef) menyoroti dampak buruk dari kebijakan penghapusan minyak goreng curah dari aturan wajib pasok domestik atau domestic market obligation (DMO).

Peneliti Indef, Dhenny Yuartha, menyebut kebijakan penghapusan minyak goreng curah dari DMO akan berdampak negatif bagi pedagang kecil di pasar tradisional. Sebab, pedagang bakal kehilangan pembeli lantaran adanya pergeseran konsumen ke minyak goreng kemasan atau MinyakKita.

“Nah, memang kita perlu juga melihat dampaknya terhadap masyarakat kelas menengah dan kelas bawah karena memang, di satu sisi pergeseran DMO minyak curah ke minyak sawit kemasan memang akan menggeser konsumsi dari curah yang memang susah untuk dikontrol tadi ke minyak goreng kemasan sederhana,” ujar Dhenny dalam sesi wawancara dengan IDX Channel, Jumat (23/8/2024).

Aturan penghapusan minyak goreng curah dari skema DMO tertuang dalam Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 18 tahun 2024.

Comments are closed.