Tangerang, satubanten.com. Kota Tangerang mendapatkan kehormatan sebagai tuan rumah event Porprov (Pekan Olah Raga Provinsi) Banten yang ke VI. Pesta olah raga multi-event ini akan berlangsung mulai tanggal 18 – 29 November 2022. Pada Porprov Banten VI ini akan mempertandingkan 47 Cabang Olah Raga yang akan diikuti oleh para atlet dari 8 Kabupaten/Kota yang ada, yaitu Kota Tangerang selaku tuan rumah, Kota Tangerang Selatan, Kab. Tangerang, Kota Serang, Kab. Serang, Kota Cilegon, Kab. Lebak dan Kab. Pandeglang.
Kesiapan Kota Tangerang sebagai tuan rumah Porprov Banten VI sebenarnya sudah lama dimatangkan. Namun kejadian Pandemi Covid-19 pada dua tahun belakangan ini rupa nya cukup banyak membawa pengaruh pada proses pembangunan sarana dan prasarana penunjang kegiatan Porprov Banten VI ini. Sebagai contoh pada Venue Cabor Panjat Tebing.
Cabor Panjat Tebing merupakan salah satu Cabor yang menjadi andalan Kota Tangerang. Pada Cabor ini Kota Tangerang menargetkan raihan 17 medali emas dari 28 nomor yang dipertandingkan. Namun miris nya, sampai dengan hari ini Kamis, 17 November 2022 venue yang rencana nya akan dipakai untuk pertandingan belum juga rampung pengerjaan nya. Padahal tanggal 18 November 2022 proses technical meeting sudah dilakukan dan besok nya sudah mulai bertanding.
Ditemui di Green Lake Sport Center tempat Venue Panjat Tebing berada, Tengku Iwan selaku Ketua Umum FPTI (Federasi Panjat Tebing Indonesia) Kota Tangerang mengaku prihatin dengan kejadian ini. Menurutnya hal ini tidak perlu terjadi jika proses perencanaan dan proses pengerjaan nya tidak banyak masalah.
Tengku yang juga Wakil Ketua DPRD Kota Tangerang terus berupaya maksimal agar pertandingan Cabor Panjat Tebing tetap berjalan sesuai jadwal. Karena ini menyangkut nama baik Kota Tangerang selaku tuan rumah. Alternatif tempat yang mungkin dapat dipakai adalah wall untuk nomor lead yang ada di alun-alun Ahmad Yani.
“Miris ya, pada venue ini awalnya akan dipertandingkan seluruh nomor, namun dengan melihat kenyataan yang ada nampaknya agak sulit menggelar seluruh pertandingan disini. Dan kita coba akan alihkan sebagian di alun-alun Ahmad Yani khususnya untuk nomor lead dan Border. Sembari kita juga memaksimalkan proses pembangunan venue green lake. Dan fokus kita adalah menjaga nama baik Kota Tangerang selaku tuan rumah.” Pungkas Tengku pada satubanten.com
Ditempat yang sama hadir pula Arsani Maidi selaku Ketua Harian FPTI Kota Tangerang sekaligus juga sebagai Wakil Ketua Umum KONI Kota Tangerang. Menurutnya kejadian ini harus menjadi pelajaran bagi kita bersama bahwa mempersiapkan sebuah event olah raga itu tidak sederhana. Butuh kerjasama semua pihak.
Saya mengapresiasi Pemerintah Kota Tangerang yang telah mencurahkan segala sumber daya dan sumber dana nya demi untuk kesuksesan event Porprov Banten VI kali ini. Namun sederet permasalahan yang ada juga perlu mendapatkan catatan guna jadi pengalaman dan pembelajaran untuk kita kedepan.
“Kesuksesan kita nanti tidak hanya pada meraih gelar juara umum, namun juga pada citra pelayanan kita selaku tuan rumah. Semoga waktu yang cukup singkat ini dapat kita maksimalkan dalam mempersiapkan segala kekurangan yang masih ada. Sehingga tidak mengganggu jalan nya proses pertandingan pada tiap-tiap cabang olah raga.” Tutup Sani.
Comments are closed.