Cegah Stunting, Srikandi PLN Banten Berikan Bantuan kepada Balita dan Ibu Hamil di Lebak

18

Lebak, Satubanten.com- Sebanyak 80 balita dan 20 ibu hamil di Desa Tambakbaya, Kabupaten Lebak, menerima bantuan dari Srikandi PLN.

Srikandi PLN adalah wadah pegawai perempuan PT PLN Distribusi Banten.

Bantuan bertajuk “Srikandi Movement” kepada ibu hamil dan bayi di Banten wilayah selatan itu sejalan dengan program pemerintah untuk mencegah dan mengatasi stunting.

Adapun 80 balita dan 20 ibu hamil tersebut di bawah empat balai penyuluh dan 12 kader yang ikut berperan.
Selama enam bulan, mereka mendapatkan perhatian kesehatan.

Kader-kader ini bertugas untuk melakukan pendampingan, penyuluhan kebutuhan gizi, dan penyerahan bantuan pemberian makanan tambahan (PMT).

GM PLN UID Banten, Abdul Mukhlis, mengatakan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) pengentasan stunting ini digelar secara simultan.

Yaitu dalam jangka waktu enam bulan sejak Desember 2023 hingga Mei 2024.
“Program TJSL pengentasan stunting yang dilaksanakan kali ini sedikit berbeda,” katanya.

Menurut Abdul Mukhlis, program pencegahan stunting merupakan wujud komitmen PLN untuk turut serta berkontribusi secara langsung dalam pencegahan stunting.

Hal itu sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDG’s) pada tujuan pembangunan berkelanjutan kedua, yaitu menghilangkan kelaparan dan segala bentuk malnutrisi serta mencapai ketahanan pangan.

Data menunjukkan, dari 80 balita yang mengalami stunting, rata-rata 68 persen di antaranya telah mengalami peningkatan berat dan tinggi badan pada bulan kedua program.
Dari 20 ibu hamil, terdapat tujuh ibu hamil yang sudah melahirkan dengan kondisi bayi yang ideal sesuai tabel Badan Kesehatan Dunia (WHO).

“Untuk melihat perkembangan balita stunting dan ibu hamil yang mendapatkan bantuan dibutuhkan waktu minimal enam bulan,” ucapnya.

Program ini baru berjalan tiga bulan dan akan terus berlanjut sampai Mei 2024.
“Kami akan terus memonitor dampak dari bantuan yang disalurkan. Terima kasih pada para pemangku kepentingan yang terlibat sehingga program ini dapat terlaksana dengan baik,” katanya. (**)

Comments are closed.