Cegah Kematian Ibu dan Anak, IDI Pandeglang Beri Seminar Pada Nakes

39

Pandeglang, Satubanten – Sebagai upaya mengurangi resiko kematian ibu dan anak diantaranya adalah meningkatkan kualitas tenaga kesehatan dari hulu ke hilir, “demikian disampaikan Bupati Pandeglang Irna Narulita saat menghadiri Seminar Kesehatan Ibu dan Anak, Minggu (14/5/2023) bertempat di Hotel Horizon Inn Altama.

Karena kata Irna, resiko kematian maternal dapat dicegah apabila cakupan pelayanan dari hulu ke hilir mulai dari bidan desa, nakes puskesmas, rumah sakit serta peran masyarakat dapat berjalan dengan baik, “ucapnya.

“Untuk mencegah kematian ibu dan anak tentu kemampuan tenaga kesehatan harus ditingkatkan, baik kualitas pelayanan maupun sumber daya manusianya, “ucap Irna.

Menurutnya, Fenomena tiga terlambat masih terjadi yakni terlambat mengambil keputusan untuk dirujuk ke Fasyankes yang tepat, terlambat sampai ke tempat rujukan serta terlambat ditangani dengan tepat, maka dari itu peningkatan kompetensi, kualitas dan SDM tenaga kesehatan harus di tingkatkan, ” terang Irna.

Ia berharap melalui Seminar ini dapat meningkatkan SDM tenaga kesehatan, dengan harapan resiko kematian maternal dapat dicegah, “harapnya.

Sementara itu, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Pandeglang Dr.Irwan Mulyantara mengatakan seminar kesehatan ini bagian dari pembekalan kepada para tenaga kesehatan dalam uapaya mencegah kematian ibu dan anak, “katanya.

“Kami IDI Pandeglang terus berupaya membantu pemerintah dalam mengurangi resiko kematian ibu dan anak dengan cara memberikan wawasan kepada tenaga kesehatan dan masyarakat, “pungkasnya.

Comments are closed.